Top Ad unit 728 × 90

Sahabat Edukasi News

recent

Edisi Hiburan... Jam Apa Yang Paling Besar...? Ini Jawabannya

Sahabat Edukasi yang berbahagia... Dalam sesi kali ini, aku tidak membagikan tutorial ataupun panduan apapun, melainkan hanya menunjukkan sebuah tebakan beserta jawabannya. Dan tentu ini tidaklah serius hanya untuk sekedar untuk hiburan pelepas lelah semata.

Pertanyaannya, Jam apa yang paling besar...? Hemz... Namun sebelum aku uraikan tanggapan singkatnya, aku akan bagikan dulu gosip mengenai jam terbesar di dunia maupun di Indonesia versi seriusnya dulu yang aku rangkum dari laman id.wikipedia.org, sebagai berikut:

a. Jam Terbesar di Dunia

Jam terbesar di dunia ketika ini yaitu Makkah Royal Clock Tower. Seperti yang aku rangkum dari laman Wikipedia bahwasannya Makkah Royal Clock Tower merupakan bab gedung dari hotel Makkah Royal Clock Tower - Fairmont Hotel dan termasuk dalam komplek Abraj al Bait.

Letaknya berada di depan Masjidil Haram dengan ketinggian sebesar 601 m. Menara yang semula akan dibangun dengan ketinggian 743 meter ini merupakan bangunan menara jam terbesar di dunia, bahkan mengalahkan "Big Ben" di London. Bangunan ini juga bangunan kedua tertinggi di dunia sehabis Burj Khalifa di Dubai.
Makkah Royal Clock Tower ketika malam hari
Bentuk menara jam ini sangat seakan-akan dengan menara jam raksasa Big Ben di London, tetapi ukurannya lebih besar 3 kali lipat. Jam pada menara tersebut pada malam hari akan berwarna hijau sanggup dilihat dari jarak 17 km, sedangkan pada siang hari akan berwarna putih dan masih sanggup dilihat dari jarak 12 km. Dua juta lampu LED dibawah jam dinyalakan lima kali sehari sebagai mengambarkan waktu shalat. Lampu ini sanggup terlihat terangnya hingga 28 kilometer.

Setiap bab bawah dari semua sisi jam (ada 4 sisi) bertuliskan goresan pena Arab yang bermakna kaligrafi, shalawat, dan kalimat dalam bahasa Arab. Dan, pada atap menara terdapat goresan pena dalam bahasa Arab yang bertuliskan الله yang berartikan Allah, dewa umat Islam.

b. Jam Terbesar di Indonesia

Jam terbesar di Indonesia ketika ini yaitu Jam Gadang yang terletak di sentra kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia. Menara jam ini mempunyai jam dengan ukuran besar di empat sisinya sehingga dinamakan Jam Gadang, sebutan bahasa Minangkabau yang berarti "jam besar".

Selain sebagai sentra penanda kota Bukittinggi, Jam Gadang juga telah dijadikan sebagai objek wisata dengan diperluasnya taman di sekitar menara jam ini. Taman tersebut menjadi ruang interaksi masyarakat baik di hari kerja maupun di hari libur. Acara-acara yang sifatnya umum biasanya diselenggarakan di sekitar taman bersahabat menara jam ini.
Jam Gadang di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat
Jam Gadang mempunyai bagan dasar seluas 13 x 4 meter. Bagian dalam menara jam setinggi 26 meter ini terdiri dari beberapa tingkat, dengan tingkat teratas merupakan kawasan penyimpanan bandul. Bandul tersebut sempat patah hingga harus diganti akhir gempa pada tahun 2007.

Terdapat 4 jam dengan diameter masing-masing 80 cm pada Jam Gadang. Jam tersebut didatangkan eksklusif dari Rotterdam, Belanda melalui pelabuhan Teluk Bayur dan digerakkan secara mekanik oleh mesin yang hanya dibentuk 2 unit di dunia, yaitu Jam Gadang itu sendiri dan Big Ben di London, Inggris. Mesin jam dan permukaan jam terletak pada satu tingkat di bawah tingkat paling atas. Pada bab lonceng tertera pabrik pembuat jam yaitu Vortmann Relinghausen. Vortman yaitu nama belakang pembuat jam, Benhard Vortmann, sedangkan Recklinghausen yaitu nama kota di Jerman yang merupakan kawasan diproduksinya mesin jam pada tahun 1892.

Jam Gadang dibangun tanpa memakai besi peyangga dan adukan semen. Campurannya hanya kapur, putih telur, dan pasir putih.

Namun sayang Makkah Royal Clock Tower maupun Jam Gadang tersebut bukanlah yang aku maksudkan untuk menjawab pertanyaan hiburan di atas, Jam Apa Yang Paling Besar...? Ini jawabannya dan tentu saja ada di Indonesia. Jam Paling Besar yaitu JAMBI. Hahahaaa.... Jambi yaitu sebuah Provinsi yang berada di Pulau Sumatera dengan Luas wilayah sesuai dengan Undang-undang Nomor 19 tahun 1957, ihwal Pembentukan Daerah-Daerah Swatantra Tingkat I Sumatera Barat, Jambi dan Riau, yang kemudian ditetapkan menjadi Undang-Undang Nomor 61 tahun 1958 (Lembaran Negara Tahun 1958 Nomor 112) yaitu seluas 53.435,72 km2 dengan luas daratan 50.160,05 km2 dan luas perairan 3.274,95 Km2. Semoga bermanfaat dan terimakasih... Semoga terhibur dan Salam Edukasi...!

Edisi Hiburan... Jam Apa Yang Paling Besar...? Ini Jawabannya Reviewed by AN on 4:22 am Rating: 5

No comments:

All Rights Reserved by Sahabat Edukasi © 2014 - 2015
Powered By Blogger, Shared by Sahabat Edukasi

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.